Notícia

Suara.com (Indonésia)

Penelitian: Ibu Hamil yang Terinfeksi Covid-19 Berisiko Alami Pre-Eklamsia (76 notícias)

Publicado em 25 de agosto de 2021

Por Cesar Uji Tawakal | Fita Nofiana

Suara.com - Sebuah penelitian baru menunjukkan bahwa Covid-19 pada ibu hamil bisa menyebabkan per-eklamsia. Kondisi ini adalah komplikasi kehamilan yang ditandai dengan tekanan darah tinggi.

Melansir dari Medical Xpress, tekanan darah tinggi persisten pada ibu hamil dapat menyebabkan kerusakan serius pada ibu dan bayi. Penelitian ini telah diterbitkan pada jurnal Clinical Science.

Para peneliti menyimpulkan bahwa keberadaan SARS-CoV-2 dalam organisme ibu dapat menyebabkan perubahan tingkat enzim pengubah angiotensin 2 (ACE2), protein yang mengikat virus untuk menyerang sel.

Dengan demikian, maka akan merusak fungsi sistem yang bergantung pada ACE2 untuk mengatur tekanan darah.

Selain berfungsi sebagai reseptor virus, ACE2 memainkan peran kunci dalam membangun aliran darah di plasenta dan dalam adaptasi kardiovaskular yang terjadi selama kehamilan.

“Berdasarkan temuan penelitian yang dilakukan hingga saat ini tentang infeksi SARS-CoV-2 pada perempuan hamil dan peran ACE2 di plasenta, dapat disimpulkan bahwa mereka berisiko lebih tinggi terkena Covid-19. Selain itu, perempuan hamil dengan Covid-19 lebih rentan terhadap pre-eklampsia dan kelahiran prematur," kata Nayara Azinheira Nobrega Cruz, penulis pertama penelitian tersebut.

“ACE2 memainkan peran adaptif yang sangat penting dalam sistem peredaran darah ibu, janin, dan plasentasi. Namun, karena itu juga merupakan reseptor untuk SARS-CoV-2, maka meningkatkan risiko plasenta pada pasien hamil dengan Covid-19," imbuh Mariane Bertagnolli yang peneliti utama studi tersebut.