Notícia

Tempo.co (Indonésia)

Fenomena alam: Belut listrik di Amazon 'menyetrum' mangsa dengan cara mengeroyok (237 notícias)

Publicado em 16 de janeiro de 2021

Smithsonian Insider (EUA) Cultura Amazônica Amazônia Sem Fronteira Rádio Web Coopnews Brasil Amazônia Agora CRWeWorld Brazil (EUA) Fresh Hourly - the latest news The Daily Ripple (EUA) Climatechange (Irlanda) i-NEWS - India Right Now Group Amazônia Sem Fronteira Online Multimidia Saense Planeta online BBC Mundo (Reino Unido) AlcidesFaria Portal Debate Carajás Saber Atualizado Em Tempo (Manaus, AM) online Ecoamazônia Plantão News (MT) Plurale online Mundo e Meio Portal do Holanda Polit (Rússia) Ars Technica (EUA) Replicário Diário do Amazonas Mato Grosso Digital Revista Amazônia Blog Jornal da Mulher Correio Paraense Revista Ecológico online Sou Ecológico Dom Total Jornal do Vale (Ceres, GO) online Mato Grosso Mais Notícias Primeira Edição Estação da Notícia Gazeta Minas a informação direta Informe Baiano D24AM DF Manchetes Dia a Dia On-line Bocaina Informa Diário MS News Atual MT Cenário MT CGN Amazônia Sem Fronteira O Bom da Notícia Midia News Campo Grande O Rolo Notícias Jornal Fogo Cruzado DF JorNews Jornal Dia Dia Enfoque MS Jornal de Jundiaí online Portal R3 Portal Ribeirão Preto Portal Roma News Portal Mariliense Nosso Goiás Portal Notícias Bahia Tangará em Foco Sistema Costa Norte de Comunicação Sou de Sergipe TNH1 Tudo em Dia Portal Uno Midias Xeretando Portal Flagrante Portal Mato Grosso Jornal O Diário (MT) online - Clique F5 Portal Brasil Empresarial Portal Paraná Empresarial Portal Norte de Notícias Portal Marcela Rosa Blog da Amazônia Amazônia Revista Ecológico online Jornal Noroeste News Sou Ecológico Rádio Cultura FM 101,7 Rádio Nova Aliança FM 105,9 Rádio Cidade Nova FM 104,9 Rádio Liberdade FM 87,9 Rádio SAT Peruíbe SP Diário da Amazônia online Empresas S/A Falando de Gestão FarolCom Jornalismo 24 Horas Amazônia Brasil Rádio Web Brasil Amazônia Agora Coisas da Vida Diário do Amapá online Revista Construtores Portal de Finanças Portal Fator Brasil Portal Paraná Empresarial Marcas e Mercados Radar Amazônico 3 Poderes MT Sociedade Científica eCycle Portal Amazônia ContilNet Notícias O Povo Amazonense Portal AM Revista Faces 18 Horas Piscishow e Avisuleite Portal Plural Pesca & Companhia online TN Online Portal Marcela Rosa Jornal de Piracicaba online ZAP Notícias - AEIOU (Portugal) Balanço Paraense Circuito D Seu Bairro Hoje Clube News Goiás Notícias Rômulo de Oliveira Martins: Advocacia e Assessoria Jurídica Primeira Edição online Green Savers (Portugal) Kepusz (China) Parallaxi Magazine (Grécia) ScienceNet (China) BBC News Persian CAS - Chinese Academy of Sciences (China) SciToday (China) Ok diario (Espanha) Lega Nerd (Itália) Futuro360 (Chile) Everyeye Tech (Itália) Sciencepost (França) Uncommon Descent Outsider (EUA) Gizmodo (EUA) Guest Articles Sveriges Radio (Suécia) Tribuna Press Em Rondônia BBC News Indonesia (Indonésia) detikNews (Indonésia) People News Chronicle Spektrum (Alemanha) online Greenreport (Itália) Kodami (Itália) Sciences et Avenir (França) online Telex (Hungria) GuruMeditation Universo Racionalista Head Topics (Indonésia) SINDOnews (Indonésia) Science (EUA) online In de Spiegel (Holanda) Animals Today (Holanda) X-MOL (China) This Week News (EUA) We Found This Science News Science News for Students (EUA) Geeky News inStory.cz (República Tcheca) Sci-News.com (EUA) MLActu (França) N+1 - Nplus1.ru (Rússia) Kepu.gmw.cn (China) BleNews (Espanha) Vikerraadio (Estônia) Paper.sciencenet.cn (China) NewsOpener (EUA) Portal 24h Jornal Agora Amazonas Viva.co.id (Indonésia) ScienceNet (China) Perfil (Brasil) Portal o Vento Gizmodo en Español (EUA) Caderno Político Prime Times (Índia) MimicNews Modais em Foco Portal GRNews Focado News Inforbrnet Giro de Notícia Rádio Guaribas 104.9 FM Portal Alta Notícias SouSorocaba Notícias Indaiatuba Expressão Mearim OffNews Portal Plural Corban Aquarismo Paulista Brasil em Folhas online Clazoom Folha de Aparecida Jornal Rede 1 - JR1 Portal Notícia e Pesquisa Dia a Dia Notícia Portal Edilene Mafra
Por BBC

Sudah 200 tahun berlalu sejak belut listrik menginspirasi penemuan baterai, namun baru diketahui sekarang bahwa hewan itu bisa berkoordinasi satu sama lain untuk "menyetrum" mangsa.

Para peneliti mendapatkan fakta itu saat melakukan kajian di wilayah Amazon. Mereka merekam kejadian ketika sejumlah belut listrik berkumpul mengeroyok mangsa, kemudian menyengatnya dengan setrum secara serempak.

Temuan tersebut telah dimuat jurnal ilmiah, Ecology and Evolution.

"Itu benar-benar luar biasa. Selama ini kami mengira mereka adalah hewan yang hidup menyendiri," kata salah seorang peneliti, Carlos David de Santana.

Douglas Bastos, dari Pusat Riset Nasional Amazon di Manaus, Brasil, merekam perilaku para belut listrik ketika mereka mengeroyok ikan kecil, yang disebut tetra. Ikan tersebut melayang ke atas permukaan air, lalu tiba-tiba tak bergerak lagi saat masuk ke air.

Dr de Santana, yang bekerja untuk Museum Sejarah Alam Smithsonian di Washington DC, Amerika Serikat, terpukau ketika dia melihat kejadian itu.

"Sewaktu kanak-kanak, saya mengunjungi kakek-nenek di Amazon dan mengumpulkan air di sungai. Saya telah mempelajari ikan listrik selama 20 tahun di kawasan itu, namun seumur hidup saya belum pernah melihat begitu banyak belut listrik berkumpul," paparnya kepada BBC.

Ekspedisi Dr de Santana ke kawasan terpencil Amazon telah mengungkap 85 spesies baru ikan listrik.

Dalam sebuah kajian baru-baru ini, dia dan rekan-rekannya menemukan bahwa sebenarnya ada tiga spesies belut listrik. Padahal selama 250 tahun khalayak meyakini hanya ada satu spesies belut listrik.

Dari ketiga spesies tersebut, fokus temuan mereka adalah spesies paling kuat—belut listrik Volta. Hewan itu mampu menghasilkan sengatan listrik bertegangan 860 volt—setruman terkuat yang dihasilkan hewan di dunia dan hampir empat kali lebih besar dari voltase listrik rumahan di Indonesia.

Satwa ini bisa bertumbuh hingga mencapai panjang dua meter dan hubungan kekerabatannya lebih dekat ke ikan lele ketimbang belut.

Belut listrik Volta ini punya organ tubuh listrik yang terbuat dari ribuan sel elektrolit. Sel-sel itu tersusun rapi seperti baterai. Ketika dipicu, sel-sel tersebu menghasilkan arus listrik yang mengalir secara singkat pada tubuh belut.

"Hewan-hewan ini unik. Mereka menggunakan sengatan listrik bervoltase tinggi untuk berburu dan kini [tampaknya] mereka juga bisa berburu secara berkelompok," kata Dr de Santana.

"Jika Anda melihat semua makhluk vertebrata, ada seitar 65.000 spesies dan kurang dari 100 di antaranya berburu secara berkelompok."

'Baterai biologis' yang dimiliki belut telah menginspirasi penemuan sumber energi bagi peranti implan medis, seperti pemacu detak jantung.

Temuan di Amazon, kata Dr de Santana, memperlihatkan betapa banyaknya yang harus dipelajari—tidak hanya terhadap spesies ini, tapi juga tentang Amazon dan keanekaragaman hayatinya.

"Habitat dan ekosistem belut listrik berada dalam tekanan kuat dari perubahan iklim, kebakaran, dan deforestasi," jelasnya.

Walau penghancuran masih berlangsung, kajian ini memberikan "contoh betapa banyaknya yang bekum kita ketahui—betapa banyaknya organisme yang riwayat hidupnya belum kita pahami."